Senin, Januari 18, 2021
  • Kirim Artikel
  • Privacy Policy & TOS
  • Redaksi
  • Kontak
Portal Berita Pendidikan Indonesia
  • Home
  • Berita
  • Inspirasi
  • Opini
  • Teknologi
  • Islam
  • Parenting
  • Infografik
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
schmu news
  • Home
  • Berita
  • Inspirasi
  • Opini
  • Teknologi
  • Islam
  • Parenting
  • Infografik
No Result
View All Result
schmu news
No Result
View All Result
Home Headline

Pandemi COVID Mengamuk: Bukan Vaksin Tapi Istigfar

Indonesia belum mencapai puncak pandemi

by admin
21 September 2020
in Headline, Opini
Reading Time: 2min read
0
0
Pandemi COVID Mengamuk

Pandemi COVID Mengamuk

Share on FacebookShare on Twitter

schmu.id, Malang: Pandemi COVID Mengamuk — Sepertinya ikhtiar telah mengalahkan tawakal dan ilmu mengalahkan iman. Sebagain malah menjadi tuhan-tuhan kecil yang beringas dan sok benar menyalahkan siapapun yang tidak sepemikiran. Mengaku dan merasa salah itu ternyata menjadi barang mewah.

Pandemi COVID Mengamuk

Satukan Barisan Hadapi Pandemi Covid-19
Satukan Barisan Hadapi Pandemi Covid-19 image via kitabisa.com

Pada hati yang sombong istighfar tak juga bisa meluruhkan keangkuhan. Banyak yang lupa bahwa pengampunan adalah puncak dari segala karunia.

Dikisahkan dalam kitab Fi Bathnil Huut: Bani Israel di azab dengan kemarau panjang. Mereka berkumpul dihadapan Musa as berharap agar berdoa bermunajat kepada Allah diringankan dari segala petaka dan musibah.

Mereka berkumpul mendatangi Nabi Musa, mereka berkata, _”Wahai Nabi Allah, berdoalah kepada Rabb-mu agar Dia menurunkan hujan kepada kami….!”, berangkatlah Nabi Musa as bersama kaumnya menuju padang yang luas.

Mulailah mereka berdoa dengan keadaan yang lusuh dan kumuh, penuh debu, haus, dan lapar…
‘Yaa Tuhanku… Turunkanlah hujan kepada kami… Tebarkanlah Rahmat-Mu kepada kami, kasihilah kami demi anak-anak yang masih menyusu… Demi hewan ternak yang merumput, dan demi para orang-orang tua yang ruku’ kepada-Mu …”

Bukan Vaksin Tapi Istigfar

Allah berfirman:’Wahai Musa bagaimana Aku akan menurunkan hujan kepada kalian sedang di antara kalian ada seorang hamba yang bermaksiat kepada-Ku sejak 40 tahun silam. Umumkanlah di hadapan manusia agar dia berdiri di hadapan kalian semua. Karena sebab dialah Aku tidak menurunkan hujan untuk kalian”.

Seorang laki-laki tertunduk kuyu teringat semua dosanya. Tapi ia tak sanggup berdiri dan mengaku. Ia menyesal karena perbuatan nya telah membuat kaumnya sengsara. dadanya sesak, hatinya gundah mulutnya terkunci rapat, hatinya mendesah .. ya raabb ampuni aku, aku bertaubat kepadamu. Air matanya menetes bersamaan itu pula awan menggumpal angin perlahan bertiup, hujan pun turun. Lebat sekali.

Musa terheran dan berkata .. Ya Rabb pendosa penyebab kami sengsara belum juga mengaku tapi Engkau sudah kabulkan doa kami.
Allah berfirman:’Wahai Musa, dia telah bertaubat dan Aku telah menerima taubatnya, karena orang itulah Aku menahan hujan kepada kalian, dan karena dia pulalah Aku menurunkan hujan …”.

‘Ya Rabb tunjukkan pendosa itu kepada kami .. ..’ pinta Musa as. Allah berfirman:’Wahai Musa, Aku telah menutupi ‘aibnya padahal dia bermaksiat kepada-Ku, Apakah sekarang Aku membuka ‘aibnya sedangkan ia telah bertaubat dan kembali kepada-Ku?!”.

Allah menjaga rahasia. Mencintai yang bertaubat dan Menutup aibnya. Hanya Allah tiada yang lain, kepada-Nya kita berserah diri dan bermohon ampun .. .. semoga hujan kembali lebat, pohon-pohon berbuah, air mengalir deras, para istri kembali beranak .. .. musibah berganti rahmatNya.

baca juga: Satukan Barisan Hadapi Pandemi, Muhammadiyah Utamakan Hifdzun Nafs

Saya tak paham dengan pandemi ini, hanya melihat ada yang bermain-main dengan kuasa Tuhan — apapun alasannya. Ilmu telah menjadi berhala menafikan posisi Tuhan. Ini yang patut disesalkan.
Bukan tak percaya pada vaksin, masker, social distancing atau apapun — kita hanya butuh istighfar. Mengaku salah dan menyebut semua dosa, syukur bisa menangis meski sedikit. Seraya berharap virus segera diangkat Tuhan Pemilik Semesta

@murbaniyusuf
Komunitas Padhang Makhsyar

Tags: Covid-19PandemiPandemi CovidPandemi Covid-19
Share130TweetSendShare
admin

admin

Related Posts

Siswa Sekolah dasar Muhammadiyah Manyar Gresik

Metode Efektif Belajar Lebih Mudah di Sekolah Dasar

by cak iPhin
15 Januari 2021

news.schmu.id, Pendidikan: Metode Efektif Belajar Lebih Mudah di Sekolah Dasar. Cukup banyak pengaruh semua metode...

Irfan Munadi, Kader Pemuda Muhammadiyah Juara Qori Internasional

Irfan Munadi Juara Qori Internasional, Pemuda Muhammadiyah Sidrap Bangga

by cak iPhin
15 Januari 2021

news.schmu.id, Muhammadiyah: Irfan Munadi Juara Qori Internasional. Rasa syukur bercampur bangga setelah Irfan Munadi, Guru...

cerita anak kancil dan buaya

Dongeng Kancil dan Para Buaya, Ambil Pelajaran dari Cerita Ini!

by cak iPhin
11 Januari 2021

news.schmu.id, Parenting: Cerita Kancil dan Buaya. Untuk mengisi waktu luang selama pandemi ini, yuk kita...

Kenapa Sekolah Memaksa Anak Menerima Pelajaran Berat?

Kenapa Sekolah Memaksa Anak Menerima Pelajaran Berat?

by admin
6 November 2020

news.schmu.id, Sekolah Memaksa Anak. Pandemi ini semakin banyak orang tua jadi tahu kalau ternyata banyak...

Kiai Syukri Zarkasyi pemersatu ormas pendidikan islam

Selamat Jalan Figur Pemersatu Ormas Pendidikan Islam

by admin
24 Oktober 2020

news.schmu.id, Ponorogo: Kiai Syukri Zarkasyi Figur Pemersatu Ormas Pendidikan Islam,  wafat pada 22 Oktober 2020....

Load More
Next Post
Pernyataan Pers PP Muhammadiyah Tentang Penanganan Covid-19

Muhammadiyah Desak Pemerintah Kerja Keras Tangani Covid-19

Discussion about this post

Partner

schmu news

Portal Pendidikan Indonesia

logo google publisher
logo komik pak kyai

schmu news

  • Media Siber
  • Kirim Artikel
  • Kontak
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Inspirasi
  • Opini
  • Teknologi
  • Islam
  • Parenting
  • Infografik

© 2019

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In