news.schmu.id: Bagi kamu yang gemar menikmati peristiwa surgawi, akan ada tiga peristiwa Asteroid yang akan mendekat ke Bumi pada akhir Januari 2021. Astronom amatir Indonesia Marufin Sudipio mengatakan ada tiga peristiwa asteroid. Mereka adalah Asteroid 65717 (1993 PX3), asteroid 2020 pp dan asteroid 468727 (2010 JE 87). Berikut penjelasan detailnya.
Asteroid 65717 (1993 × 3)
Minggu 17 Januari 2021 Asteroid 65717 (1993 PX3) dikatakan bergerak mendekat ke Bumi. Asteroid 65717 (1993 PX3) ditemukan pada tahun 1993. Memiliki diameter 246 m dan merupakan asteroid Bumi terdekat dengan kelas Apollo, sehingga memiliki orbit yang dapat mengganggu orbit Bumi.
“Pada Minggu 17 Januari 2021, asteroid tersebut akan berada 18,5 kali atau mendekati 7,1 juta kilometer dari jarak rata-rata Bumi-Bulan di dekat Bumi,” kata Marufin, Jumat (1/1/2021).
Namun, Marufin menegaskan bahwa asteroid tersebut tidak berpotensi untuk bertabrakan dengan Bumi, setidaknya hingga abad berikutnya.
Asteroid 2020 hal
Pada Sabtu 23 Januari 2021, asteroid 2020 PB, diperkirakan akan mendekati Bumi. Asteroid 2020 PP ditemukan pada tahun 2020. Memiliki diameter 218 m dan termasuk dalam kelas asteroid terdekat dengan Apollo, sehingga memiliki orbit yang dapat mengganggu orbit bumi.
Pada Sabtu (23/1/2021), asteroid tersebut akan mengorbit 18,2 kali atau lebih panjang 7 juta kilometer dari rata-rata jarak Bumi-Bulan di dekat Bumi. Seperti asteroid pertama, asteroid kedua ini tidak memiliki energi untuk bertabrakan dengan Bumi, setidaknya hingga abad berikutnya.
Asteroid 468727 (2010 JE87)
Asteroid berikutnya 468727 (2010 JE87) yang ditemukan tahun 2010 akan mendekati Bumi pada Senin (25/1/2021).
“Dengan diameter 257 meter, asteroid tersebut termasuk asteroid terdekat dengan Bumi di kelas Aden, sehingga memiliki orbit yang dapat mengganggu orbit Bumi,” kata Marufin.
Pada Senin 25 Januari 2021, asteroid ini akan berada 15,8 kali atau 6,1 juta kilometer lebih dekat dari jarak rata-rata Bumi-Bulan dekat Bumi. Seperti dua asteroid lainnya, asteroid 468727 (2010 JE 87) ini tidak berpotensi bertabrakan dengan Bumi, setidaknya hingga abad berikutnya.
Sumber: news.google.com
Discussion about this post